Posts

Showing posts from November, 2016

Zulham Yusuf & Hal-hal yang Belum Selesai, Semacam Bagaimana Menangkal Sepinya Hidup Tukang Desain

Image
Poster acara Komunitas Kanot Bu, garapan Zulham. "Desain grafis itu ibarat warteg (warung tegal). Selama orang-orang di Pulau Jawa masih punya kehendak makan. Selama itu pula bisnis warteg akan tetap berjalan." *** Zulham Yusuf itu anak muda kebanyakan. Seorang sarjana ilmu komunikasi, yang kerap, hanya karena melihat fisiknya orang-orang akan mengira ia masih anak ingusan. Tapi yakinlah ia adalah kebalikan dari anggapan seperti itu. Sebab selain memang sudah sarjana, karya-karyanya cukup membuktikan namanya patut diperhitungkan dalam dunia desain grafis. Lahir di Matang, Kabupaten Bireuen, sejak masih di bangku SMA, Zulham sudah mendalami tata letak perwajahan sebuah produk media atau adverstising . Aplikasi-aplikasi desain semacam Corel Draw dan Adobe Photoshop ia mamah secara otodidak. Tanpa sekali pun mengikuti kelas-kelas pengembang skill dan bakat yang cara transfer ilmunya dicicil pelan-pelan layaknya seorang maha pelit saat bayar hutang. Pelajaran o

Fakhurradzie Gade, Sebuah Obituari

Image
Suasana Pemakaman Alm. Fakhurradzie Gade.|Doc. Husaini Ende Pertemuan dan kebersamaan itu fana. Sementara kenangan yang tercipta darinya adalah kefanaan dalam bentuk lain yang kadarnya di ambang abadi. Pelan-pelan menghilang ketika masing-masing pelaku kenangan itu tiba pada titik ajal yang datangnya tak pernah diketahui. Lalu ketika perpisahan datang tiba-tiba dan kemudian usai begitu saja, kita sadar bahwa ingatan adalah tumpukan layer-layer kenangan yang kian hari kian meninggi. Yang ketika menemukan hari di mana seorang teman atau siapa pun yang pernah bersama kita meninggal dunia, kita mencoba menggali kembali layer kenangan di antara tumpukan yang meninggi itu. Aceh, khususnya dunia jurnalistik Aceh, kehilangan seorang jurnalis terbaiknya dua hari kemarin. Pada Jum'at malam, 11 November 2016, sekira pukul 23.00, Fakhurradzie Gade meninggal dunia di RS Pertamedika Banda Aceh setelah sehari sebelumnya sempat dirawat di sana. Banyak orang meratapi kepergiannya yang pula